Support/Resistance Aksi Harga adalah konsep perdagangan utama yang membantu pedagang valas mengidentifikasi struktur pasar, pembalikan tren, dan level breakout tanpa bergantung pada indikator. Dalam panduan ini, kita akan mengeksplorasi cara kerja Price Action Support/Resistance, kelebihannya, dan strategi terbaik untuk berdagang dengannya secara efektif.
Support/Resistance Aksi Harga mengacu pada level harga utama di mana tekanan beli dan jual secara historis memengaruhi pergerakan harga. Tidak seperti indikator tradisional, perdagangan aksi harga murni bergantung pada tingkat harga historis dan pola kandil untuk mengidentifikasi zona perdagangan probabilitas tinggi.
Level-level ini sering dibentuk oleh ayunan tertinggi, terendah, dan zona konsolidasi sebelumnya.
Trader menggunakan Support/Resistance untuk sinyal pembalikan tren:
Support/Resistance Aksi Harga membantu mengkonfirmasi perdagangan breakout:
Indikator konfirmasi: Lonjakan volume, pengujian ulang level yang ditembus, ukuran lilin breakout.
Zona Support dan Resistance bertindak sebagai zona perdagangan dinamis dalam tren:
Menggabungkan Support/Resistance dengan konfirmasi candlestick meningkatkan akurasi:
✅ Pro:
❌ Kontra:
Price Action Support/Resistance adalah konsep perdagangan inti yang membantu pedagang menganalisis struktur pasar, mengonfirmasi level kunci, dan mengoptimalkan entri perdagangan. Ketika dikombinasikan dengan pola candlestick dan strategi breakout, Price Action Support/Resistance meningkatkan akurasi perdagangan dan pengambilan keputusan.
Perdagangan derivatif over-the-counter melibatkan leverage dan membawa risiko yang signifikan terhadap modal Anda. Instrumen ini tidak sesuai untuk semua investor dan dapat mengakibatkan kerugian melebihi investasi awal Anda. Anda tidak memiliki kepemilikan atau hak atas aset dasar. Selalu pastikan Anda berdagang dengan dana yang Anda mampu untuk kehilangan.