Stochastic Oscillator adalah indikator momentum yang membantu trader forex mengidentifikasi kondisi overbought dan oversold, serta pembalikan tren. Dalam panduan ini, kita akan mengeksplorasi cara kerja Stochastic Oscillator, kelebihannya, dan strategi perdagangan terbaik untuk menggunakannya secara efektif.

Stochastic Oscillator – Apa Itu & Bagaimana Cara Berdagang dengannya

Apa itu Stochastic Oscillator?

Stochastic Oscillator adalah indikator berbasis momentum yang dikembangkan oleh George Lane yang membandingkan harga penutupan pasangan mata uang dengan kisaran harganya selama periode tertentu. Ini berkisar antara 0 dan 100, mengidentifikasi kondisi overbought dan oversold.

Stochastic Oscillator dihitung menggunakan rumus berikut:
%K = [(Penutupan Saat Ini – Terendah Terendah) / (Tinggi Tertinggi – Terendah Terendah)] × 100

Mana:

  • Penutupan Saat Ini = Harga penutupan terbaru.
  • Rendah Terendah = Harga terendah selama periode yang dipilih.
  • Tertinggi Tertinggi = Harga tertinggi selama periode yang dipilih.
  • %D (Garis Sinyal) = rata-rata pergerakan 3 periode % K.

Fitur Utama Stochastic Oscillator

  • Mengidentifikasi kondisi overbought (di atas 80) dan oversold (di bawah 20).
  • Menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan persilangan.
  • Berguna untuk mendeteksi pembalikan tren dan pergeseran momentum.

Cara Menggunakan Stochastic Oscillator dalam Trading Forex

1. Strategi Overbought & Oversold

Trader menggunakan level Stochastic Oscillator untuk mengidentifikasi potensi titik pembalikan:

  • Sinyal Beli: Ketika Stochastic Oscillator turun di bawah 20 (oversold) dan menyeberang kembali ke atas.
  • Sinyal Jual: Ketika Stochastic Oscillator naik di atas 80 (overbought) dan menyeberang kembali ke bawah.

Tip Perdagangan: Strategi ini bekerja paling baik di berbagai pasar, di mana harga berosilasi antara support dan resistance.

2. Strategi Crossover Stokastik

Ketika garis %K melintasi garis %D, itu menghasilkan sinyal perdagangan:

  • Sinyal Beli: %K melintasi di atas %D di wilayah oversold (di bawah 20).
  • Sinyal Jual: %K melintasi di bawah %D di wilayah overbought (di atas 80).

3. Strategi Divergensi Stokastik

Divergensi antara harga dan Stochastic Oscillator dapat mengindikasikan pembalikan tren:

  • Divergensi Bullish: Harga membentuk titik terendah yang lebih rendah, tetapi Stochastic Oscillator membentuk posisi terendah yang lebih tinggi (sinyal beli).
  • Divergensi Bearish: Harga membentuk tinggi yang lebih tinggi, tetapi Stochastic Oscillator membentuk tinggi yang lebih rendah (sinyal jual).

4. Stochastic dengan Moving Averages

Memasangkan Stochastic Oscillator dengan moving average (misalnya, 50 EMA) dapat membantu mengonfirmasi sinyal:

  • Beli saat: Stokastik melintasi di atas 20 & harga di atas 50 EMA.
  • Jual ketika: Stokastik melintasi di bawah 80 & harga di bawah 50 EMA.

Pro dan Kontra Menggunakan Stochastic Oscillator

Pro:

  • Memberikan sinyal beli dan jual yang jelas.
  • Efektif dalam berbagai pasar.
  • Berguna untuk mengidentifikasi pembalikan tren dan pergeseran momentum.

Kontra:

  • Dapat menghasilkan sinyal palsu dalam tren yang kuat.
  • Kurang efektif di pasar yang sangat fluktuatif tanpa konfirmasi tambahan.

Pikiran Akhir

Stochastic Oscillator adalah indikator momentum kuat yang membantu trader mengidentifikasi kondisi overbought/oversold, pembalikan tren, dan pergeseran momentum. Ketika dikombinasikan dengan alat teknis lainnya, Stochastic Oscillator meningkatkan akurasi perdagangan dan pengambilan keputusan.

Siap untuk memulai?

Bergabunglah dengan ribuan trader yang mempercayai VantoFX sebagai penyedia trading teratas mereka. Rasakan perbedaannya – berdagang dengan yang terbaik.

Tidak tahu akun mana yang terbaik untuk Anda? Hubungi.

Buka akun - VantoFX

Perdagangan derivatif over-the-counter melibatkan leverage dan membawa risiko yang signifikan terhadap modal Anda. Instrumen ini tidak sesuai untuk semua investor dan dapat mengakibatkan kerugian melebihi investasi awal Anda. Anda tidak memiliki kepemilikan atau hak atas aset dasar. Selalu pastikan Anda berdagang dengan dana yang Anda mampu untuk kehilangan.